Wakil Presiden Ma’ruf Amin mewacanakan mendorong pengangkatan guru di Papua, guna meningkatkan melakukan percepatan peningkatan mutu pendidikan di wilayah Bumi Cenderawasih.
Hal demikian berkenaan dengan masih banyaknya guru di Papua yang belum diangkat sebagai pegawai negeri sipil (PNS), karena belum memenuhi persyaratan yang dibutuhkan.
“Makanya nanti pemerintah (pusat) harus memberikan afirmasi dalam pengangkatan guru bagi mereka yang hanya tamatan Sekolah Menengah Atas (SMA). Tapi sekali lagi pengangkatannya dengan syarat tertentu,” tegas Wapres, Selasa (10/10/2023), dalam kunjungan kerjanya di Jayapura.
Diketahui, Wapres Amin di Jayapura memimpin langsung Rapat Koordinasi Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua yang diikuti Penjabat Gubernur di enam provinsi di tanah Papua.
Rapat tersebut juga turut membahas sejumlah isu penting terkait pembangunan di Papua, yang salah satunya menyangkut peningkatan kualitas pendidikan.
Selain isu pendidikan, kata Wapres, Rakor tersebut juga membahas pembangunan pemerintahan yang efektif, khususnya di empat DOB. Empat DOB itu yakni Papua Barat Daya, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Tengah.
“Rakor ini bertujuan mempercepat proses pembangunan sarana dan prasarana di 4 DOB di Papua. Termasuk hambatan-hambatan yang dihadapi pemerintah daerah setempat dalam melengkapi unsur kepegawaian,” ujar Amin.
Sebelum Rakor tersebut, Wapres juga menggelar pertemuan dengan pegiat kemanusiaan, HAM dan perdamaian serta pengusaha Papua.(fia/rls)
